SHARE NOW

Polda Papua Tembak Tentara OPM yang Membunuh 8 Karyawan PTT

TVSidoarjo – Salah satu tentara Pembebasan Nasional Papua Barat-Organisasi Papua Merdeka (TPNPB-OPM) akhirnya ditembak mati oleh Kepolisian Daerah Papua. Hal ini telah diklaim Polisi bahwa satu orang tentara OPM tewas dalam baku tembak di lapangan Trikora Distrik Ilaga, Kabupaten Puncak, Papua. Pada hari Jumat, (27/05/2022).

“Kontak senjata tersebut terjadi ketika personel Satgas Ops Damai Cartenz 2022 melakukan kegiatan patroli di sekitar lapangan Trikora yang mana dalam lapangan tersebut sedang dilaksanakan kegiatan acara bakar batu,” kata Damai Cartenz selaku Kasatgas Humas Ops, Ahmad Musthofa Kamal selaku Komisaris Besar pada hari, Selasa, (31/05/2022).

Kamal menerangkan, jika satu anggota Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) yang tewas dalam insiden tersebut Bernama Lerinus Murib. Dari hasil penelusuran polisi, Lerinus merupakan anggota KKB pimpinan Bumunggur dan Titus Murib.

Selain itu, dari hasil penelusuran Lerinus juga terbukti ikut melakukan lima aksi kekerasan, antara lain:
1. Pada tanggal 8 April 2021, aksi ini melibatkan pembakaran tiga sekolah yakni SD, SMP, dan SMA di wilayah Kampung Julukoma, Distrik Boega, Kabupaten Puncak.

2. Pada tanggal 4 Juni 2021, aksi ini melibatkan aksi pembunuhan keji di Kampung Miporolome Kabupaten Puncak, akibat aksi ini 5 warga meninggal, diantaranya Kepala Kampung Niporolome Patianus Kogoya, Petena Murib (Perempuan), dan Nelius Kogoya.

3. Pada tanggal 27 Januari 2022, aksi ini melibatkan kontak tembak dengan anggota TNI Yonif R 408/SBH di Distrik GOme, Kabupaten Puncak, akibat dari aksi ini 3 anggota TNI meninggal dunia, yakni Pratu Rahman, Serda Rizal, Dan Pratu Baraza.

4. Pada tanggal 1 Maret 2022, aksi ini melibatkan pembantaian karyawan dan warga sipil yang berada di kamp Palapa Timur Telematika (PTT), Distrik Beoga, Kabupaten Puncak, akibat dari aksi ini 8 orang meninggal dunia.

5. Pada tanggal 22 April 2022, aksi ini melibatkan pembakaran Kantor dan aset perusahaan milik PT Martha Tunggal Teknik (MTT) yang berada di Kampung Kago Distrik Ilaga Kabupaten Puncak.

Musthofa menjelaskan, jika kematian Lerinus Murib telah dipastikan dari hasil keterangan warga dan personel yang berada di lapangan.
“Akan tetapi jenazah anggota Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) tersebut sudah dibawa oleh rekan-rekannya setelah kontak senjata selesai dan sudah mereka bakar pada Jumat malam Sabtu,” kata Musthofa.

Pada Ahad lalu pagi kemarin, warga menemukan sesosok maya tatas nama Yakianus Labene, 25 tahun, di sekitar TKP kontak tembak. Namun, polisi msih menyelidiki keterlibatan pemuda tersebut dengan KKB. Pihak keluarga telah mengambil mayat tersebut dan dimakamkan secara dibakar.

Musthofa jug memastikan situasi Distrik Ilaga, Kabupaten Puncak ini terpantau aman dan kondusif pasca baku tembak tersebut. Masyarakat diharapkan bisa melakukan aktivitas normal seperti biasa.

Sementara itu Sebby Sambom selaku Juru Bicara TPNPB-OPM membenarkan jika dua orang yang tewas dalam baku tembak dengan TNI adalah anggotanya.

“Kronologi kejadian saat acara pelantikan beberapa klasis gereja di wilayah kabupaten tersebut dan di tengah acara itu telah terjadi penembakan oleh pasukan teroris, yaitu TNI dan Polri terhadap anggota TPNPB,” ujar Sebby dalam keterangannya, Senin, (30/05/2022).

Sebby menerangkan, pihaknya baru bisa menyiarkan kabar penembakan tersebut karena selama tiga hari ke belakang jaringan internet hilang-muncul.

 

Sumber: Polda Papua
Jurnalis : Asep

NEWSTICKER
No post ...