TVSidoarjo – Merebahnya penyakit mulut dan kuku (pmk) di beberapa daerah membuat para peternak di sidoarjo resah terutama peternak sapi perah di desa ngelom kecamatan taman kabupaten Sidoarjo terpaksa melakukan upaya mandiri melindungi sapi peliharaannya dari mewabahnya penyakit mulut dan kuku.
sapi-sapi tersebut diberikan suntikan antibiotik dan vitamin setiap hari serta lebih menjaga kualitas pakan dan kebersihan kandangnya. inilah yang dilakukan oleh muhajir peternak sapi perah di desa ngelom kecamatan taman kabupaten Sidoarjo. sejak mewabahnya kembali penyakit mulut dan kuku pada hewan berkuku belah, dirinya harus lebih ekstra memperhatikan kesehatan 18 ekor sapi perah miliknya.
Perawatan ekstra mulai dari pemberian pakan yang bersih dan berkualitas serta lebih menjaga kebersihan kandangnya. selain itu muhajir bapak tiga anak ini juga memberikan obat injectamin untuk menambah nafsu makan serta penstrep-400 sebagai antibiotic. 2 obat tersebut sudah diberikan sejak satu bulan ini sejak mewabahnya kembali penyakit mulut dan kuku kepada hewan ternak khususnya sapi.
obat-obat tersebut sementara dibeli secara mandiri seharga 300 ribu rupiah sementara sambil menunggu obat atau vaksin yang akan diberikan oleh dinas peternakan kabupaten Sidoarjo.
Perah sementara itu di kecamatan taman khususnya di desa ngelom terdapat 5 peternak sapi perah yang hingga saat ini masih menunggu sosialisasi dan inspeksi dari dinas peternakan kabupaten Sidoarjo untuk melihat kondisi sapi di daerah tersebut. harapannya agar sapi-sapi dan semua hewan ternak lainnya segera di vaksin agar kembali sehat dan bebas dari penyakit mulut dan kuku.
Sumber : peternak sapi
Jurnalis : noe
